Fakultas Kehutanan dan Lingkungan

0251- 8621677

fahutan@apps.ipb.ac.id

Jalan Ulin, Kampus IPB Dramaga Bogor Jawa Barat 16680
16 Mar 2023

Dua Pemenang Mahasiswa Berprestasi IPB Terbaik 2023 Tingkat Sarjana dan Diploma Resmi Dikukuhkan, Mengundang Tangis Bahagia


Apresiasi besar IPB University diberikan kepada mahasiswa berprestasi yang telah menorehkan karya terbaiknya. Penyerahan apresiasi diberikan melalui Penganugerahan Mahasiswa Berprestasi (Mapres) IPB 2023 di Grha Widya Wisuda (12/3). Semangat juara dalam haru biru dirasakan oleh para pemenang yang dianugerahi piala Mapres IPB 2023.

Dari ke-16 mapres dari tingkat sarjana dan diploma, terpilih Terbaik ke-1 tingkat diploma yakni Volika Sinci Sari. Adapun Terbaik ke-1 tingkat sarjana diperoleh Azzahra Putri S. Juara umum tingkat sarjana dan diploma dipilih melalui serangkaian seleksi oleh dewan juri secara objektif dan transparan.

Wakil Rektor IPB University bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan, Prof drh Deni Noviana secara resmi mengukuhkan dan menyematkan pin kepada para mahasiswa berprestasi IPB 2023. “Saya titip pesan bahwa kalian adalah yang terbaik di tingkat fakultas dan sekolah. Mudah-mudahan sebentar lagi menjadi yang terbaik di tingkat nasional,” pesannya.

Direktur Kemahasiswaan IPB University, Dr Ujang Suwarna mengatakan, IPB University telah secara rutin mempersiapkan secara intensif program pembinaan mapres dari tingkat departemen hingga sekolah. Dari berbagai rangkaian program, terpilih 16 mawapres di tingkat IPB University.

“Ke-16 mahasiswa berprestasi ini sudah mengalami proses pembinaan di tingkat IPB University selama dua bulan hingga tahap seleksi untuk kemampuan bahasa Inggris, capaian unggulan dan psikotes,” ujarnya. 

Selain pembinaan dan seleksi, IPB University membekali para finalis melalui program bootcamp, wawancara serta presentasi gagasan kreatif dan produk inovatif. Tugas selanjutnya yang akan diemban adalah mewakili IPB University sebagai mahasiswa terbaik di tingkat nasional.

“Menurut kami, semuanya sudah memberikan yang terbaik, yang terpilih akan dibina lebih lanjut agar dapat masuk ke seleksi tingkat Provinsi Jawa Barat dan nasional dari kelompok sarjana dan kelompok diploma sehingga bisa mewakili IPB University menjadi yang terbaik,” terang Dr Ujang.

Ia menambahkan, IPB University memiliki sejarah panjang selama sepuluh tahun terakhir tidak pernah lepas dari tiga besar juara mapres di tingkat nasional. Prestasi ini tidak terlepas dari program Outstanding Student College (Outsco) atau Sekolah Mapres selama sembilan bulan. Mapres IPB University dipupuk dan dibina menjadi mahasiswa terbaik. Program ini telah diinisasi IPB University sejak tahun 2019 dan kini memasuki batch ke-4. 

Sejumlah 16 mapres yang terpilih antara lain Adelia Miranda (Fakultas Pertanian), Entity Nur Layla (Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis), Alik Ramadani (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan), Alfiandri (Fakultas Peternakan), Azzahra Putri Santi (Fakultas Kehutanan dan Lingkungan), Brayen Ariel dan Nurwahid Dimas Saputro (Fakultas Teknologi Pertanian), Muhammad Ficky Haris Ardiansyah (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), Dydan Muhammad Al Basith (Fakultas Ekonomi Manajemen), Annisa Lestari (Fakultas Ekologi Manusia), Sofiani Anamy dan Andi Mahatir (Sekolah Bisnis). Sementara dari Sekolah Vokasi yakni Amira Ferial, Siti Patimah Zahro Maulani, Volika Sinci Sari dan Rahma Audrey Zamil. (MW/Rz)

Published Date : 13-Mar-2023

Narasumber : Prof drh Deni Noviana, Dr Ujang Suwarna

Kata kunci : Mahasiswa berprestasi IPB University, Pemilihan Mahasiswa Berprestasi IPB 2023, Prestasi IPB

SDG : SDG 4 – PENDIDIKAN BERMUTU

Sumber : https://ipb.ac.id/news/index/2023/03/dua-pemenang-mahasiswa-berprestasi-ipb-terbaik-2023-tingkat-sarjana-dan-diploma-resmi-dikukuhkan-mengundang-tangis-bahagia/05187db0a7ed9333bbc5e4caae7b8e36

13 Mar 2023

[Mahasiswa Berprestasi IPB University 2023]



[Mahasiswa Berprestasi IPB University 2023]

Rangkaian Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tingkat IPB sudah diselenggarakan sepenuhnya. Finalis Mawapres IPB 2023 telah berjuang di berbagai seleksi dari capaian unggulan diri, presentasi gagasan, wawancara, evaluasi kemampuan, bahasa Inggris, dan lainnya.

Seluruh komponen yang ditetapkan sebagai faktor penilaian menjadi pertimbangan juri yang mewakili seluruh Fakultas/Sekolah di IPB University untuk menetapkan finalis terbaik dan yang akan maju ke babak selanjutnya.

Selamat Azzahra Putri S, Mahasiswa Berprestasi Terbaik 1 tingkat IPB University 2023 dari Fakultas Kehutanan dan Lingkungan. Ini ialah langkah awal untuk memulai petualangan besar, semangat berproses menjadi pemenang!

08 Mar 2023

Prof Ulfah Juniarti Siregar Jelaskan Metode Pemuliaan Sengon Unggul Tahan Hama Boktor



Kayu sengon di Indonesia merupakan salah satu komoditas ekspor penting yang juga digunakan untuk memenuhi kebutuhan industri kayu nasional. Kayu ini rata-rata ditanam oleh rakyat di hutan tanaman rakyat.  Tahun 2019, penanaman sengon telah mencapai luasan 315 ribu hektar di pulau Jawa. Jumlah ini mencapai sembilan persen dari luasan seluruh jenis kayu lain.

Prof Ulfah Juniarti Siregar, Dosen Departemen Silvikultur Fakultas Kehutanan dan Lingkungan (Fahutan) IPB University menguraikan bahwa masih terdapat masalah dalam hutan tanaman sengon. Utamanya serangan hama boktor dan penyakit karat tumor. Hama dan penyakit ini langsung menyerang kayunya sehingga dapat menurunkan produktivitas secara signifikan.

“Sampai saat ini, berbagai metode pengendalian telah dicoba, namun belum ada metode yang efektif dan efisien, karena wilayah tanamannya sangat luas,” jelasnya dalam Friday Scientific Sharing Seminar ke-15 – Pusat Riset Rekayasa Genetika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), (03/03).

Menurutnya, intensitas serangan pada hutan monokultur dapat mencapai lebih dari 50 persen. Sedangkan pada hutan campuran mencapai 12 persen. Bila tidak dikendalikan, kerugiannya bisa mencapai 70 persen.  “Maka dari itu, salah satu upaya mencegah kerugian lebih lanjut adalah dengan menanam sengon unggul tahan hama dan penyakit,” lanjutnya.

Ia telah melakukan penelitian multigenik dan multi transkrip untuk menggali pohon sengon yang resisten terhadap hama boktor dan penyakit karat tumor. Hal ini dilatarbelakangi oleh keragaman genetik sengon yang cukup tinggi di pulau Jawa.  “Harapannya dapat melakukan seleksi genetik terhadap sengon unggul melalui upaya pemuliaan,” imbuhnya.

Ia menambahkan, penelitian ini dilakukan dengan meneliti aktivitas enzim tripsin dan alfa amilase pada larva boktor. Ditemukan bahwa terdapat beberapa pohon yang resisten karena mengandung inhibitor enzim tersebut. Aktivitas inhibitor pada pohon sehat lebih besar daripada pohon yang rentan.  

“Temuan ini mengindikasikan adanya gen-gen penyandi sifat resistensi untuk melawan hama dan penyakit sehingga dilakukan uji keturunan sengon di tempat endemiknya,” katanya.  Ia menjelaskan, sifat resistensi sengon dikendalikan oleh faktor genetik dan diturunkan ke keturunan berikutnya. Pohon induk resisten akan menghasilkan keturunan lebih resisten dibandingkan pohon yang rentan.
“Selanjutnya, dilakukan klastering terhadap asesi yang resisten terhadap hama boktor dan penyakit karat tumor berdasarkan penanda molekuler mikrosatelit. Namun masih banyak asesi yang tidak dapat dipisahkan sehingga perlu pendekatan baru untuk dapat membedakan tanaman yang resisten dan rentan dalam upaya pemuliaan,” ujar Guru Besar IPB University ini.

Pendekatan lanjutan dilakukan dengan identifikasi gen resisten dengan menggunakan PCR dan kloning. Analisa transkriptomik lebih lanjut juga dilakukan untuk mengetahui gen rentan dan resisten. Hasilnya, pohon yang resisten memiliki ekspresi gen-gen terkait resistensi hama dan penyakit.

“Pengembangan penanda SNP (single nucleotide polymorphism) dari gen-gen terkait resistensi menunjukkan penanda dapat dipakai untuk mempercepat pemuliaan sengon resisten berbasis genome wide selection,” ungkapnya. (MW)

Published Date : 08-Mar-2023

Resource Person : Prof Ulfah Juniarti Siregar

Keyword : Guru Besar IPB University, dosen IPB University, sengon unggul tahan hama boktor dan kara tumor, diseminasi hasil penelitian Dosen IPB University

Sumber: https://ipb.ac.id/news/index/2023/03/prof-ulfah-juniarti-siregar-jelaskan-metode-pemuliaan-sengon-unggul-tahan-hama-boktor/52ab6e259436b86c0015093510134246

08 Mar 2023

FINALIS MAWAPRES IPB UNIVERSITY 2023

✨FINALIS MAWAPRES IPB UNIVERSITY 2023✨

Inilah Azzahra Putri S, salah satu sosok luar biasa yang menjadi bagian dalam Finalis Mahasiswa Berprestasi, IPB University tahun 2023. Ia merupakan mahasiswi Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University. Karya dan prestasi yang dicapainya menjadikan Azzahra pribadi yang ingin selalu berproses menjadi lebih baik dan melahirkan banyak manfaat di berbagai aspek kehidupan.
Terus semangat tebar dampak baik lewat prestasi dan legasi

“Go Further Than Your Ever Dreamed”

Sumber: https://www.instagram.com/p/CpekI3qvirJ/

15 Feb 2023

Selamat atas terpilihnya Para Wakil Rektor IPB UNIVERSITY

Selamat atas terpilihnya para wakil Rektor IPB University Periode 2023-2028

Prof. Dr. Deni Noviana yang saat ini menjabat sebagai Dekan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) ditetapkan sebagai Wakil Rektor I (Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan). Dr. Alim Setiawan Slamet yang saat ini menjabat sebagai Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier ditetapkan sebagai Wakil Rektor II (Bidang Resiliensi Sumberdaya dan Infrastruktur). Prof. Dr. Ernan Rustiadi yang saat ini menjabat sebagai Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ditetapkan sebagai Wakil Rektor III (Bidang Riset, Inovasi dan Pengembangan Masyarakat Agromaritim). Sementara Prof. Dr. Iskandar Z Siregar yang saat ini menjabat sebagai Direktur Program Internasional ditetapkan sebagai Wakil Rektor IV (Bidang Konektivitas Global, Kerjasama dan Alumni).

15 Feb 2023

MWA Tetapkan Nama Empat Wakil Rektor IPB University Periode 2023-2028

IPB University menetapkan empat wakil rektor periode 2023-2028 dalam Sidang Paripurna Majelis Wali Amanat (MWA), di Kampus IPB Baranangsiang, Bogor (13/2). Ketua MWA IPB University, Prof. Dr. Tridoyo Kusumastanto, menyatakan bahwa Sidang Paripurna MWA hari ini telah menyetujui empat Wakil Rektor IPB University Periode 2023-2028 yang diajukan oleh Rektor.

Prof. Dr. Deni Noviana yang saat ini menjabat sebagai Dekan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) ditetapkan sebagai Wakil Rektor I (Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan).  Dr. Alim Setiawan Slamet yang saat ini menjabat sebagai Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier ditetapkan sebagai Wakil Rektor II (Bidang Resiliensi Sumberdaya dan Infrastruktur). Prof. Dr. Ernan Rustiadi yang saat ini menjabat sebagai Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ditetapkan sebagai Wakil Rektor III (Bidang Riset, Inovasi dan Pengembangan Masyarakat Agromaritim).  Sementara Prof. Dr. Iskandar Z Siregar yang saat ini menjabat sebagai Direktur Program Internasional ditetapkan sebagai Wakil Rektor IV (Bidang Konektivitas Global, Kerjasama dan Alumni).

“Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2013 Tentang Statuta IPB, mengamanatkan bahwa para wakil rektor harus bekerja sama sinergis dengan rektor,” ujar Prof Tridoyo. Selanjutnya disampaikan oleh Ketua MWA bahwa nomenklatur bidang tugas Wakil Rektor ditata ulang untuk menegaskan arah dan reorganisasi IPB sehingga mampu mempercepat proses pencapaian new level milestone untuk menuju IPB sebagai Techno-Socio Entrepreneurial University dalam kondisi serta lingkungan strategis nasional dan global yg sangat  cepat berubah. Dengan ditetapkannya empat Wakil Rektor oleh MWA maka pucuk kepemimpinan IPB University sudah lengkap, Rektor IPB University dan para Wakil Rektor secara sinergis, harmonis dan solid terus membawa IPB University mencapai puncak keunggulan baru yang memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat dan bangsa Indonesia serta bagi keluarga besar IPB University.

Sementara itu, Rektor IPB University, Prof. Dr. Arif Satria mengatakan bahwa seorang wakil rektor dinilai dari tiga hal, yakni integritas, kapabilitas dan akseptabilitas.

“Para wakil rektor terpilih, memenuhi syarat tersebut dan memiliki chemistry yang sama, sehingga mudah untuk (diajak) cepat berlari. Oleh karena itu, para wakil rektor  terpilih diharapkan mampu mendampingi saya dalam menerjemahkan visi IPB University menjadi Techno-Socio Entrepreneurial University,” ujarnya.

Rencananya, empat wakil rektor terpilih akan dilantik oleh MWA pada tanggal 17 Februari 2023 di Kampus IPB Dramaga Bogor. (zul)

Published Date : 14-Feb-2023

Resource Person : Prof Arif Satria, Prof Tridoyo Kusumastanto

Keyword : IPB University, Wakil Rektor, MWA

16 Sep 2022

Orasi Ilmiah Guru Besar 17 September 2022

Sidang Terbuka Institut Pertanian Bogor dengan acara khusus Orasi Ilmiah Guru Besar pada hari Sabtu, 17 September 2022 menghadirkan tiga guru besar dengan masing-masing judul orasi yang akan disampaikan sebagai berikut:

Prof. Dr. Ir. Suryo Wiyono, M.Sc.Agr.
GURU BESAR TETAP FAKULTAS PERTANIAN
“Bioprospeksi Mikrob untuk Perlindungan Tanaman dan Pertanian Adaptif Menuju Kemandirian Bangsa”

Prof. Dr. Ir. Jarwadi Budi Hernowo, M.Sc.
GURU BESAR TETAP FAKULTAS KEHUTANAN DAN LINGKUNGAN
“Konservasi Burung bagi Kehidupan Manusia” 

Prof. Dr. Ir. Drajat Martianto, M.Si.
GURU BESAR TETAP FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
“Fortifikasi Pangan untuk Pencegahan Kelaparan Tersembunyi dan Peningkatan Kualitas SDM Indonesia”