Fakultas Kehutanan dan Lingkungan

0251- 8621677

fahutan@apps.ipb.ac.id

Jalan Ulin, Kampus IPB Dramaga Bogor Jawa Barat 16680

Blog

Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB

Fakultas Kehutanan dan LingkunganBlog
08 Apr 2013
0 Comments By adminfahutanling Blog

Daftar Makalah

Daftar Makalah yang dipublikasikan dalam
Jurnal, Proceeding, Seminar

 

1

Ahmad Budiaman dan Rendy Heryandi Prabowo.  2008.  Simulasi Pembagian Batang Sistem Kayu Pendek pada Pembagian Batang Kayu Serat Jenis Mangium.  Jurnal Manajemen Hutan Tropika Vol. 14 No. 2: 62-66.

2

Fauzi Febrianto, Handian Purwawangsa dan Apri Hei Iswanto.   2009.  Pemanfaatan Kayu Rakyat Campuran untuk Mendukung Pelestarian Lingkungan dan Sumberdaya Hutan.  Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas.

3

Alfiasari, Irni Rahmayani Johan, Handian Purwawangsa. 2008.  PEMANFAATAN MODAL SOSIAL DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI KELUARGA MASYARAKAT LOKAL HUTAN GUNA MENINGKATKAN KUALITAS ANAK (Utilization of Social Capital in Economic Empowerment of Forestry Local Community for Child’s Quality Improvement).  Penelitian Strategis IPB.

4

Diah Krisnatuti Pranadji, Alfiasari, Irni Johan, Handian Purwawangsa, Fauzi Pebrianto. 2009.  PENGUATAN KEBERFUNGSIAN KELUARGA PERTANIAN MELALUI PENERAPAN MANAJEMEN SUMBERDAYA DAN TEKNOLOGI KAYU PASCA PANEN GUNA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN. Penelitian Unggulan IPB.

5

Melewanto Patabang, Nurheni Wijayanto, dan Hardjanto.  2008.  Strategi Pembangunan Hutan Rakyat Pinus di Tana Toraja.  Jurnal Manajemen Hutan Tropika Vol. 14 No. 3: 97-103.

6

Hendrayanto. 2009. Jasa Hutan dalam Menghasilkan Air. Makalah disajikan dalam Lokakarya Payment on Environmental Services  (PES): Pengarus utamaan Imbal Jasa Lingkungan di Indonesia: Tren dan Dinamikanya IPB International Convention Center, Bogor 3-4 Agustus 2009

7

Hendrayanto. 2009. Watershed Management In Indonesia In The Context Of Climate Change. Paper orally presented in the International Symposium on Integrated Catchment Management for Sustainable Water use in response to Climate Change.  Melbourne, Australia September 1 – 2, 2009

8

Hendrayanto. 2009. Integrated Watershed Management: from Concept to Implementation; Indonesia Case. IHP-VII Technical Document in Hydrology, No. 2, UNESCO Office Beijing.

9

Muhdin, Endang Suhendang, Djoko Wahjono, Herry Purnomo, Istomo, dan Bintang C.H. Simangunsong.  2008.  Keragaman Struktur Tegakan Hutan Alam Sekunder. Jurnal Manajemen Hutan Tropika Vol. 14 No. 2: 82-88.

10

Nurrochmat, D. R. Meraih Sukses Bermakna. Refleksi Menuju Kehidupan yang Cerdas. IPB Press.

11

Nurrochmat, D.R, Solihin, I, Ekayani, M, dan A. Hadianto. Neraca Pembangunan Hijau. Konsep dan Implikasinya di Sektor Kehutanan (in press).

12

Marwa, J, Purnomo, H, dan D.R. Nurrochmat. Managing the Last Frontier of Indonesian Forest in Papua (in press).

13

Purnomo, H., P. Guizol and D.R. Muhtaman, 2009. Governing the teak furniture business: A global value chain system dynamic modelling approach. Environmental Modelling and Software Journal 24: 1391–1401. 

14

Purnomo, H., P. Guizol and G.A. Mendoza. 2009. Exploring partnerships between local communities and timber companies: An experiment using the role-playing games approach. International Journal of Forestry Research 1-13.  Online journal.  http://www.hindawi.com/GetArticle.aspx?doi=10.1155/2009/451362. Volume 2009, Article ID 451362, 13 pages doi:10.1155/2009/451362

15

Purnomo H, Melati and Irawati RH. 2009. Furniture and People: a photo-story journey from  market to forest.   Bogor: CIFOR

16

van Noordwijk M,  Purnomo H, Peskett L and  Bambang Setiono. 2009. Reducing emissions from deforestation and forest degradation (REDD) in Indonesia: options and challenges for fair and efficient payment distribution mechanisms. Working paper 81, World Agroforestry Centre (ICRAF), Bogor, Indonesia. 29p

17

Purnomo H, Achdiawan R, Irawati RH, Melati, Parlinah N. 2009. Value Chain Analysis of Furniture: Action research to improve power balance and enhance livelihoods of small-scale producers.  Paper orally presented at World Forestry Congress XIII Buenos Aires, Oct 2009. 

18

Sri Rahayu.  2008.  Kajian Perolehan Karbon sebagai Dampak Intervensi.  Jurnal Manajemen Hutan Tropika Vol. 14 No. 3: 125-129.

19

Suharjito, Didik dan Gunanto Eko Saputro.  2008. Modal Sosial dalam Pengelolaan Sumberdaya Hutan pada Masyarakat Kasepuhan, Banten Kidul (Social Capital of Forest Resource Management on Kasepuhan Community,Banten Kidul).  Jurnal Penelitian Sosial Ekonomi Kehutanan.  Pusat Penelitian Sosial Ekonomi dan Kebijakan Kehutanan Vol. 4 No. 4: 317-335.. Bogor.

20

Suharjito, Didik.  Orientasi Nilai dan Gerakan Masyarakat Pro-Konservasi di Indonesia.  Media Konservasi Vol. 13 No. 1.

21

 Suharjito, Didik, Latifah K. Darusman, Dudung Darusman, dan Eno Suwarno.  PENGETAHUAN MASYARAKAT LOKAL TENTANG TUMBUHAN DAN RAMUAN OBAT TRADISIONAL Studi Kasus pada Masyarakat Dusun Belwen Kalimantan Timur (Local Community’s Knowledge of Medicinal Plants and Traditional Medicine: a Case Study of Belwen Community, East Kalimantan)

22

Nur Arafah, Dudung Darusman, Didik Suharjito, dan Leti Sundawati.  2008.  Kaindea: Adaptasi Pengelolaan Hutan Masyarakat di Pulau-pulau Kecil.  Jurnal Manajemen Hutan Tropika Vol. 14 No. 3: 130-136.

23

Nur Arafah, Dudung Darusman, Didik Suharjito, dan Leti Sundawati.  2009.  Keberlanjutan Pengelolaan Hutan Kaindea di Pulau Wangi-wangi.  Majalah Ilmiah Agriplus Vol. 19 No. 2: 111-116.

24

Yulius Hero, Sudaryanto, dan Dwi Juli Setyowati.  2008.  Strategi Pemasaran Mebel Kayu Sentra Industri Kecil Pondok bambu, Jakarta Timur.  Jurnal Manajemen Hutan Tropika Vol. 14 No. 2: 74-81.

25

Tiryana, T., Tatsuhara, S. and Shiraishi, N. (2009) Applicability of kriging to predict spatial distribution of carbon stocks of Acacia mangium plantations, Journal of Forest Planning 14: 17-26.
08 Apr 2013
0 Comments By adminfahutanling Blog

Penelitian Dosen Tahun 2009

Judul Penelitian

Peneliti

Aplikasi bibit pohon bermikoriza untuk penanganan lahan kritis di sub Das Ciliwung Hulu dalam rangka mengantisipasi bencana banjir dan erosi

Arum Sekar Wulandari

Ir.MS

Reduksi Gas Rumah kaca akibat kebakaran hutan dan lahan melalui Penyiapan lahan tanpa bakar (PLTB)

Bambang Hero Sahardjo

Prof.Dr.Ir.

Kandungan karbon pada berbagai macam tipe vegetasi di lahan Gambut Eks-PLG sejuta ha setelah 10 Tahun terakhir

Basuki Wasis 

Dr.Ir.MS

Pemanfaatan jenis pohon mangrove api-api (avicennia Spp) sebagai bahan pangan dan obat-obatan

Cahyo Wibowo 

Dr.Ir.M.Sc.F.Trop

Karakteristik struktur kimia lignin kayu daun lebar dan sifat kelarutannya dalam reaksi delignifikasi pulping alkali

Deded Sarip Nawawi

Ir.MScF

Schemes to the effective implementation of green fiscal policy in Indonesia Forestry Sector

Dodik Ridho Nurrochmat

Dr.Ir.M.Sc.F.Trop

Konservasi species endemic dan terancam punah, yaki (Macaca nigra) di cagar alam Tangkoko-Batuangus, Sulawesi Utara: Kajian ekologi nutrisi dan regim kompetisi

Dones Rinaldi 

Ir.MScF

Penerapan pendidikan lingkungan hidup bagi sekolah-sekolah di sekitar kawasan hutan

EKS. Harini Muntasib

Prof.dra.MS

Inovasi metodologi dan metode estimasi cadangan karbon dalam hutan dalam rangka program reduced emissions from reforestation and degradation (REDD) Indonesia

Elias 

Prof.Dr.Ir.

Perbandingan standart pengujian keawetan kayu (JIS K 1571 dan SNI 01.7207-2006 terhadap empat jenis kayu rakyat potensial

Elis Nina Herliyana

Dr.Ir.M.Si

Revitalisasi konservasi tumbuhan obat keluarga guna meningkatkan kesehatan dan ekonomi keluarga mandiridi desa contoh lingkar kampus IPB Darmaga Bogor

Ervizal A. M. Zuhud

Dr.Ir.

Pengembangan papan komposit Struktur oriented Strand Board unggul berbasis kayu rakyat campuran

Fauzi Febrianto 

Prof.Dr.Ir.MS

Pengelolaan DAS hulu keberlanjutan: pengembangan sumberdaya air di tropika basah (Headwater catchment for sustainable water resources development in humid tropical region)

Hendrayanto 

Dr. Ir.MAgr

Pemanfaatan kayu rakyat sebagai bahan baku industri kreatif

I Wayan Darmawan

Dr.Ir.MScF

Evaluasi jenis dan kualitas kayu hasil hutan tanaman rakyat

I. Ketut N. Pandit

Prof.Dr.Ir.MS

Tehnik penyadapan getah jelutung yang effektir dan ramah lingkungan untuk menghasilkan lateks bermutu tinggi

Imam Wahyudi 

Prof.Dr.Ir.MS

Aplikasi Penanda Molekuler untuk lacak Balak kayu meranti ilegal

Iskandar Z. Siregar

Dr.Ir.M.For.Sc

Populasi genetic dan ekofifiologi jenis-jenis meranti yang terancam punah

Iskandar Z. Siregar

Dr.Ir.M.For.Sc

Perubahan Iklim, Pelestarian lingkungan keanekaragaman hayati (Biodiversity)

Istie Sekartining Rahayu

M.Sc.F.Trop

Program Pelestarian dan Pengembangan Pohon Asli Bernilai Tinggi Palahlar (Dipterocarpus Retusus Blume dan Dipterocarpus Haseltii Blume) di Jawa barat

Istomo  

Dr.Ir.MS

Pengembangan bambu lapis unggulan menggunakan lima jenis perekat dari tiga jenis bamboo Indonesia

Jajang Suryana 

Ir.M.Sc.F.Trop

Pemanfatan limbah penebangan berupa serasah untuk mengurangi kerusakan tanah hutan akibat operasi alat berat dalam rangka pemanenan ramah lingkungan

Juang Rata Matangaran

Dr.Ir.MS

Mitigasi bencana asap melalui modeling penyebaran dan kandungannya

Lailan Syaufina 

Dr.Ir.M.Sc

Prakondisi keberhasilan pengelolaan sumberdaya hutan bersama masyarakat (PHBM) dan pengaruhnya terhadap sumberdaya alam: studi kasus di KPH Kuningan dan Ciamis

Lilik Budi Prasetyo

Dr.Ir.M.Sc

Pemanfaatan limbah kayu dan anyaman bamboo betung sebagai bahan baku papan komposit berkualitas tinggi

Muh. Yusram Massijaya

Prof.Dr.Ir.MS

Pengembangan produk panel sandwich dari bamboo untuk komponen rumah pra pabrikasi

Naresworo Nugroho 

Dr.Ir.MS

Pola RAPD, aktifitas trypsin inhibitor dan alpha amylase inhibitor pada pohon sengon (Paraserianthes Fascataria) yang tahan terhadap serangan hama boktor (Xystrocera Festiva)

Noor Farikhah Haneda 

Dr.Ir.M.S

Pengembangan jarak pagar (Jatropha Curcas Linn.) dalam System Agroforestry di Areal Perum perhutani Unit III Jawa Barat Banten

Nurheni Wijayanto 

Dr.Ir.MS

Pengembangan Sumber Benih Mindi untuk Hutan Rakyat di Jawa Barat

Prijanto Pamoengkas  

Dr.Ir.M.Sc.F.Trop

Ameliorasi iklim melalui zonasi bentuk dan tipe hutan kota

Siti Badriyah R.

Ir.MSi

Optimalisasi Produk ‘Kontainer Seedling” Berbahan Dasar limbah Organik

Sri Wilarso Budi R

Dr.Ir.M.S

Pengaruh diameter dan jumlah alat sambung tipe dowel terhadap kekuatan sambungan tarik berbagai jenis kayu tropis Indonesia

Sucahyo Sadiyo 

Ir.M.S

Populasi Genetik dan Ekofisiologi jenis-jenis Meranti yang Terancam Punah

Sukendro  

Ir.AndiM.Si

Pengeringan kayu rakat untuk bahan furniture dan kontruksi

Trisna Priadi 

Ir.M.Eng.Sc

Perakitan Klon Sengon Tahan Hama Boktor dalam Rangka Pengembangan Social Forestry

Ulfah Juniarti  

Dr.Ir.M.Agr

Peningkatan rendemen dan kualitas biotanol dari beberapa jenis kayu tropis melalui perlakuan pendahuluan dan rekayasa enzimatik

Wasrin Syafii 

Prof.Dr.Ir.M.Agr

Teknologi reklamasi, revegetasi dan pemanfaatan lahan pasca tambang panas bumi di PT Chevron Geothermal Salak Ltd

Yadi Setiadi

Dr.Ir.MSc

Ketahanan kayu termodifikasi kimia terhadap biodeteriorasi: studi pada kayu asap dan kayu asetilasi

Yusuf Sudo Hadi

Prof.Dr.Ir.MAgr

Pengembangan Teknologi Alternatif ramah lingkungan pembuatan papan partikel tanpa perekat menggunakan kayu dari hutan rakyat

Yusuf Sudo hadi

Prof.Dr.Ir.M.Agr
08 Apr 2013
0 Comments By adminfahutanling Blog

Buku Yayasan Penerbit Fakultas Kehutanan IPB

DAFTAR BUKU

YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

 

JUDUL      : PENGANTAR ILMU KEHUTANAN

PENULIS   : ENDANG SUHENDANG

TAHUN     : 2002

PENERBIT : YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN IPB

ISBN        :

HARGA     : Rp. 40.000,-

 

 

JUDUL      : ANATOMI KAYU

PENULIS   : KETUT N. PANDIT

TAHUN     : 2002

PENERBIT : YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN IPB

ISBN        : 979-9261-38-4

HARGA     : Rp. 40.000,-

 

 

JUDUL      : PENGENALAN JENIS TUMBUHAN  DI HUTAN RAWA GAMBUT

PENULIS   : ISTOMO

TAHUN     : 2002

PENERBIT : YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN IPB

ISBN        : 979-9261-37-6

HARGA     : Rp. 55.000,-

 

 

JUDUL      : ANALISI BIAYA PROYEK KEHUTANAN

PENULIS   : BRAMASTO NUGROHO

TAHUN     : 2002

PENERBIT : YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN IPB

ISBN        : 979-9261-36-8

HARGA     : Rp. 40.000,-

 

 

JUDUL      : PEMBUKAAN WILAYAH HUTAN

PENULIS   : ELIAS

TAHUN     : 2008

PENERBIT : IPB PRESS

ISBN        : 978-979-493-166-0

HARGA     : Rp. 75.000,-

 

 

JUDUL      : ANALISIS PEREKATAN KAYU

PENULIS   : SURDIDING RUHENDI

TAHUN     : 2008

PENERBIT : YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN IPB

ISBN        : 978-979-9337-48-1

HARGA     : Rp. 35.000,-

 

JUDUL      : PENGELOLAAN SATWALIAR 

PENULIS   : HADI S. ALIKODRA

TAHUN     : 2002

PENERBIT : YAYASAN PENERBIT FAKULTAS KEHUTANAN IPB

ISBN        :

HARGA     :

27 Mar 2013
0 Comments By adminfahutanling Berita Utama

Golden Years 50 Tahun Fahutan IPB

AGENDA KEGIATAN 50 TAHUN

    FAKULTAS KEHUTANAN IPB

 

No.

Kegiatan

Waktu

1

Diskusi bulanan tentang permasalahan pembangunan kehutanan di Indonesia

Januari-Agustus

2

Lomba logo “50 tahun Fahutan IPB”

Januari-Februari

3

Perlombaan olahraga, seni dan fotography (bekerjasama dengan HA-E IPB)

Maret-Agustus

4

Bogor green (bekerjasama dengan HA-E IPB)

Maret

5

Mini golf tournament (bekerjasama dengan HA-E IPB)

Mei/Juni

6

JAZZ Back to kampus Fahutan (bekerjasama dengan HA-E IPB)

Juni

7

One day bersama Fahutan IPB

Juni/Juli

8

Launching produksi 1 juta bibit tanaman kehutanan dari persemaian permanen

Juni/Juli

9

Seminar Nasional

Juni/Juli

10

Seminar Internasional

Juli/Agustus

11

Bakti sosial (bekerjasama dengan HA-E IPB)

Agustus

12

Launching buku “Kehutanan Indonesia Baru”

September

13

Bedah buku “Kehutanan Indonesia Baru”

September

14

Launching academic staff book  Fahutan IPB

September

15

Launching monograf hasil penelitian 4 departemen  Fahutan selama kurun waktu 10 tahun terakhir

September

16

Launching buku buah karya dosen Fahutan IPB

September

17

Launching buku sejarah Fahutan IPB

September

18

Launching buku Sejarah dan buku Flora dan Fauna Hutan Pendidikan Gunung Walat

September

19

Apresiasi Seni dan budaya (Musik : Degung, Pop, Jazz), Tari, Wayang kulit, dll)

September

20

Fun bike (bekerjasama dengan HA-E IPB)

September

21

Launching 5o tahun kiprah Fahutan IPB

September

22

Pemberian beasiswa untuk mahasiswa, murid SD, SMP, SMA (bekerjasama dengan HA-E IPB)

September

23

Pemberian penghargaan untuk mahasiswa, dosen, Kadep, Kepala bagian, KTU, Kepala laboratorium terbaik

September

24

Pemberian penghargaan kepada senior dan pendiri Fahutan IPB

September

25

Purnabhakti staf pendidik dan staf kependidikan

September

26

Peresmian gedung Forestry Information Center Fahutan IPB

September/Oktober
27 Mar 2013
0 Comments By adminfahutanling Berita Utama

MoU Fakultas Kehutanan IPB dengan PT. BUMN Hijau Lestari I

PT Bakti Usaha Menanam Nusantara Hijau Lestari I (PT BUMN HL I) didirikan sesuai dengan SK Menteri Negara BUMN Nomor: S-513/ MBU/ 2009 tanggal 23 Juli 2009, Akta Notaris Irma rachmawati, SH Nomor 73 tanggal 15 Agustus 2009 dan Vide Kpts Menteri Hukum dan HAM RI Nomor AHU 52968.01.01 tahun 2009 Tanggal 2 November 2009. PT BUMN HL I merupakan Perusahan Patungan 5 (Lima) BUMN yaitu antara 1). Perum Perhutani, 2). PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero), 3). Perum Jasa Tirta II, 4). PT Pupuk Kujang, dan 5). PT Sang Hyang Seri (Persero) Akta Notaris Irma rachmawati, SH Nomor 73 tanggal 15 Agustus 2009.


Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang ekobisnis berbasis agroforestry dan koperasi, PT BUMN HL I melakukan penghijauan pada lahan masyarakat dengan 3 strata, yakni menanam pepohonan pada strata atas, buah-buahan sebagai strata tengah dan kopi/kakao pada strata bawah. Hingga saat ini telah dilakukan penanaman pada 5 DAS yang melibatkan 17400 kk pada 7 kabupaten di Provnisi Jawa Barat dan Banten.

 
Kerjasama dengan fakultas kehutanan IPB adalah dalam rangka pengelolaan hutan rakyat berbasis agroforestry dan pemberdayaan di wilayah-wilayah yang selama ini telah diusahakan oleh PT BUMN HL I. Ruang lingkup Nota Kesepahaman ini meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

1)  Konsultasi, pelatihan dan pendampingan dalam bidang perencanaan,budidaya, pasca panen, industri hilir dan pemasaran komoditas kayu cepat tumbuh (fast growing species / FGS) yang diusahakan di hutan rakyat – hutan rakyat yang dikelola oleh PT BUMN HL I,

2),  Evaluasi kegiatan pembangunan hutan rakyat berbasis kerjasama yang dilakukan oleh PT BUMN HL I,

3).  Monitoring dan evaluasi pertumbuhan dan kesehatan jenis kayu cepat tumbuh (FGS) yang diusahakan di hutan rakyat – hutan rakyat yang dikelola oleh PT BUMN HL I, dan

4). Kajian pembangunan model hutan bambu dan lainnya terintegrasi di area wilayah kerjsama PT BUMN HL I yang dapat difungsikan juga sebagai hutan pendidikan dan hutan wisata

 

Kompetensi, keahlian dan pengalaman yang dimiliki Fakultas Kehutanan IPB dalam pengelolaan hutan dalam segala aspek, baik dari sisi budidaya, manajemen, hasil hutan hingga konservasinya membuat PT BHMN HL I yakin kerjasama ini akan menghasilkan mutualisme kedua belah pihak dan multiplier benefit yang sangat besar tidak hanya bagi kedua belah pihak namun juga bagi masyarakat sekitar dan pengembangan hutan rakyat bagi kemajuan kehutanan Indonesia.

 

 

 

 

16 Mar 2013
0 Comments By adminfahutanling Bagian Profil

Fasilitas

    Fakultas Kehutanan IPB memiliki luas ± 75 ha (termasuk arboretum dan kawasan praktek hutan tanaman Cikabayan). Bangunan yang digunakan untuk pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan tinggi di Fakultas Kehutanan IPB terdiri dari Gedung Utama dan Silvikultur-Hasil Hutan, masing-masing berlantai 3 dan 2 (± 5000 m²) yang dibangun tahun 1968, Gedung Geodesi (2 lantai ± 1000 m², 1980), Gedung Biologi Kehutanan (3 lantai, ± 1500 m², 1982), Gedung Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata (2 gedung, masing-masing 2 lantai, ± 2215 m², 1993), Gedung Pemanfaatan Sumberdaya Hutan (2 lantai, ± 950 m², 1998), Gedung Poleksos (2 bangunan, 2 lantai), Gedung Potret Udara (ATA, 1983),  Auditorium Sylva-Pertamina (± 289 m², 2009),  Wing U (2 lantai, ± 1000 m², 2009), dan Wing Fahutan Dekanat (± 1500 m², 2010). Pada tahun 2011 Fakultas Kehutanan memperoleh gedung baru sebanyak 2 wing dan 1 node, 3 lantai seluas total 3200 m . Terdapat pula lahan Hutan Pendidikan Gunung Walat seluas 359 ha yang terletak di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

     Berbagai laboratorium di Fakultas Kehutanan dilengkapi dengan peralatan yang sangat memadai untuk menunjang kegiatan perkuliahan.  Alat yang dimiliki di antaranya adalah beberapa peralatan khusus yang diperlukan untuk pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat, seperti minor relasco EDM, genetic marker, electrophoresis unit, universal testing machine, wood machining equipment, bomb calory meter, mesin hot and cold press industrial size, dan unit pengeringan kayu (dry kiln).

     Fakultas Kehutanan telah dilengkapi fasilitas intra dan internet untuk keperluan komunikasi dan diseminasi informasi. Server Fakultas Kehutanan terhubungkan dengan sentral IPBnet yang terletak di rektorat dengan menggunakan serat optik. Kecepatan internet IPBnet saat ini telah mencapai bandwidth sebesar 150 MB/detik dengan menggunakan Astinet Dedicated dan PT. Indosat dengan fiber optic sebagai tulang punggungnya.

     Kebutuhan mahasiswa terhadap akses informasi melalui jaringan IPBnet terpenuhi dengan baik melalui fasilitas Cyber Mahasiswa yang tersebar di berbagai lokasi di dalam kampus dengan dukungan sekitar 350 PC yang semuanya dapat melakukan koneksi intranet dan internet. Setiap mahasiswa dapat menggunakan fasilitas tersebut melalui user access.

     Mahasiswa Fakultas Kehutanan juga dapat memanfaatkan fasilitas internet yang disediakan oleh seluruh Departemen dilingkup Fakultas Kehutanan IPB. Mahasiswa juga dapat memanfaatkan fasilitas hotspot yang tersedia. Di lingkup Fakultas Kehutanan IPB terdapat 20 titik hotspot. 

Diseminasi informasi dilakukan melalui mailing list Fakultas Kehutanan IPB, website IPB, Fakultas, dan departemen, yaitu:

IPB               : http://www.ipb.ac.id

Fahutan         : http://www.fahutan.ipb.ac.id

HPGW           : http://www.gunungwalat.net

DMNH           : http://manhut.fahutan.ipb.ac.id

DHHT           : http://dthh.fahutan.ipb.ac.id

DKSHE          : http://kshe.fahutan.ipb.ac.id

DSVK            : http://silvikultur.fahutan.ipb.ac.id    

11 Mar 2013
0 Comments By adminfahutanling Berita Utama

IPB Siapkan Pusat Ekosisten Hutan Rawa Gambut

Wakil Rektor Bidang Riset dan Kerja Sama IPB Prof Anas Miftah Fauzi mengemukakan bahwa perguruan tinggi itu pada 2013 menyiapkan ruangan secara khusus untuk pusat kajian penelitian ekosistem hutan rawa gambut.

“Sehingga peneliti dari seluruh Indonesia dapat mempergunakan sebaik-baiknya demi pelestarian kehutanan di Indonesia,” katanya di Bogor, Jawa Barat, Kamis.

Didampingi Dekan Fakultas Kehutanan IPB Prof Bambang Hero Saharjo, ia menjelaskan, kajian ekosistem hutan rawa gambut itu adalah bagian dari Pusat Informasi Kehutanan, yang dibangun atas kerja sama dengan sebuah yayasan milik perusahaan swasta.

Melalui Fakultas Kehutanan, IPB mendapatkan dana hibah senilai Rp8,36 miliar untuk mewujudkan Pusat Informasi Kehutanan, di mana penandatanganan Surat Perjanjian Kerja Sama (SPK) dilaksanakan pada hari Rabu (28/11) di Auditorium Silva Kampus IPB Dramaga Bogor, yang dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan.

Anas Miftah Fauzi menambahkan, kerja sama pembangunan Pusat Informasi Kehutanan itu akan mendalami penelitian mengenai pengelolaan hutan di Indonesia maupun di negara-negara lain.

“Kami percaya kekayaan hutan di Indonesia dapat terus dimanfaatkan dengan baik tanpa merusak ekosistem apabila sesuai dengan kaidahnya,” katanya.

Pusat Informasi Kehutanan di IPB yang dibangun pada lokasi yang strategis berdekatan dengan “Common Class Room” dan Asrama Mahasiswa IPB dan berkonsep “eco-building” ini diharapkan dapat beroperasi pada akhir tahun 2013.

Gedung berlantai tiga dengan luas sekitar 1.500 meter persegi ini dilengkapi dengan perpustakaan yang diintegrasikan dengan perpustakaan pusat IPB serta sumber informasi lainnya di luar IPB melalui teknologi informasi dan komunikasi (ICT), serta pusat-pusat kegiatan kemahasiswaan dan kealumnian.

Jumlah peneliti kehutanan Indonesia saat ini sebanyak 401 orang, namun jumlah itu berbanding terbalik dengan luas hutan Indonesia yang mencapai jutaan hektare. (ant/as)

EnglishIndonesian