Empat mahasiswa IPB University dari Fakultas Kehutanan dan Lingkungan (Fahutan) memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam serangkaian kegiatan Summer Camp International di Hutan Simpan Ayer Hitam Sultan Idris Shah Forestry Education Center (SISFEC), Universitas Putra Malaysia (UPM) di Negeri Selangor, Malaysia.

Dalam kegiatan itu, UPM mengundang enam perguruan tinggi Indonesia, termasuk IPB University. Keempat mahasiswa Fahutan IPB University tersebut adalah Rizka Ramadhanti (Manajemen Hutan), Muhammad Haikal (Hasil Hutan), Alaysa Yahya (Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata) dan Yurico Bakhri (Silvikultur).

Ketua Departemen Manajemen Hutan IPB University, Dr Soni Trison yang ikut mengantar tim mahasiswa menyampaikan bahwa kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kinerja institusi dalam pengembangan jejaring internasional. Kegiatan yang berlangsung selama 14 hari ini memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh bagi mahasiswa IPB University. Salah satu fokus utama adalah pengembangan kemandirian dalam menghadapi tantangan alam.

“Mahasiswa diajarkan bagaimana bertahan hidup, mencari sumber air serta membuat tempat perlindungan sementara. Selain itu, peserta juga mendapatkan pembelajaran tentang pentingnya pengelolaan hutan yang bijak, dengan fokus pada mensurasi pohon (pengukuran pohon melalui berbagai parameter) dan analisis hutan. Hal ini mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) ke-15 mengenai keberlanjutan ekosistem darat,” ujarnya.

Aspek keamanan dan pertolongan pertama juga menjadi fokus dalam program ini. Mahasiswa dilatih untuk mengenali bahaya potensial di hutan, mengatasi situasi darurat dan memberikan pertolongan pertama dalam kasus cedera. Keterampilan ini membekali mereka dengan kemampuan yang dapat diterapkan tidak hanya di alam terbuka, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

“Dalam upaya untuk meningkatkan keterampilan navigasi dan pemahaman topografi, mahasiswa juga terlibat dalam kegiatan geocaching. Melalui kegiatan ini, mereka belajar cara membaca kompas dan peta untuk menemukan titik-titik koordinat yang tersembunyi,” imbuhnya.

Selain itu, kata Dr Soni, kegiatan ini juga mencerminkan semangat kerja sama internasional. Dalam konteks ini, program Summer Camp juga mendukung SDGs ke-17, yaitu membangun kemitraan global untuk tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Melalui pertukaran pengetahuan dan pengalaman antaruniversitas, mahasiswa Indonesia dan UPM bersama-sama mendorong aksi konkret dalam mendukung visi keberlanjutan global.

Muhammad Haikal, salah satu peserta dari Departemen Hasil Hutan Fahutan IPB University mengatakan, “Partisipasi mahasiswa, terkhususnya mahasiswa Indonesia dalam kegiatan Summer Camp ini adalah langkah penting dalam mempersiapkan rimbawan muda yang peduli akan lingkungan dan juga mendukung SDGs ke-4 tentang pendidikan berkualitas. Mereka tidak hanya mendapatkan pengetahuan praktis, tetapi juga pengalaman berharga dalam mengaplikasikannya di lapangan.” 

Published Date : 29-Aug-2023

Resource Person : Dr Soni Trison, Muhammad Haikal

Keyword : mahasiswa Fahutan IPB, Summer Camp International, SISFEC UPM

Sumber : https://ipb.ac.id/news/index/2023/08/mahasiswa-fahutan-ipb-university-ikuti-summer-camp-2023-di-hutan-pendidikan-universitas-putra-malaysia-sisfec-selangor/c150bcceba0ae15902715080fa1ccde6